JAKARTA – Rapat kerja yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan RI dengan Anggota Komisi I DPR yang membahas alokasi APBN-P Tahun Anggaran 2011 akhirnya di setujui dan disahkan oleh seluruh fraksi yang ada di Komisi I DPR.
Pengesahan ini merupakan hasil akhir rapat kerja Kemhan dan Komisi I DPR, rapat kerja tersebut dilaksanakan Kamis (23/9) di Gedung DPR, Jakarta.
Dalam penjelasannya Wakil Ketua Komisi I DPR, TB Hasanudin mengatakan alokasi APBN untuk anggaran pertahanan 2011 menjadi sebesar Rp.2,050 T yang dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan Minimum Esential Force (MEF) dan Non MEF.
Percepatan MEF dialokasikan pada anggaran pembiayaan BUMN Industri Pertahanan sebesar Rp. 1.28 trilyun, dan dapat tambahan lagi sebesar Rp.30 Milyar untuk PT. LEN sehingga totalnya adalah Rp. 1.31 Trilyun, sedangkan untuk non BUMNIP sebesar Rp. 717 Milyar.
Dana tersebut salah satunya digunakan untuk pengadaan suku cadang Pesawat Hercules dan pembelian amunisi untuk Tank Scorpion. Sementara untuk kegiatan Non MEF digunakan untuk alat kesehatan rumah sakit TNI dan peralatan di kapal RS, KRI dr. Soeharso sebesar 50 M sesuai program dan rencana awal.
Sumber : DEPHAN.GO.ID
No comments:
Post a Comment