JAKARTA - Rencana TNI AD memodernisasi arsenal artileri medan (Armed) patut diapresiasi, salah satunya rencana matra darat ini mengakuisisi peluncur roket multilaras atau High Mobility Artillery Rocket System (HIMARS) dari Lockheed Martin, Amerika. Bukan tanpa alasan, peluncur roket yang diusung truck berpenggerak roda 6x6 ini pada penggelaran operasinya mampu diintegrasikan bersamaan dengan platform tempur lain, seperti : tank, pesawat mata-mata, helikopter dan ranpur lainnya.
Singapore adalah salah satu negara tetangga Indonesia yang sudah menggunakan ranpur peluncur roket ini. Batalyon HIMARS AD Singapore (SAF) ditempatkan di Camp Khatib di Batalyon 23SA. HIMARS Selain mampu meluncurkan 6 roket 227mm secara salvo, arsenal ini juga kapabel meluncurkan rudal ATACMS yang bisa membawa bom tandan berdaya jangkau 128 Km.
SAF mendapatkan HIMARS sejak tahun 2007, dan secara resmi mengoperasikan pada September 2011. Sebelum dibawa ke Singapura, HIMARS SAF ini pernah diuji tembak di Fort Sill-Oklahoma, Amerika pada November 2010. Berikut video pengoperasian HIMARS oleh SAF yang diambil dari CYBERPIONEER. (ALUTSISTA)
No comments:
Post a Comment